Beberapa Kebiasaan yang Membuat Anjing Panjang Umur

Img

Pemilik anjing pastinya ingin merawat anjing kesayangannya sampai hewan tersebut meninggal karena berusia tua. Agar anjingmu memiliki usia panjang, kebiasaan yang tepat ketika memelihara anjing adalah kuncinya. Ada sejumlah kebiasaan sederhana yang berpengaruh dalam kesehatan anjing dengan jangka panjang. Berikut adalah sejumlah kebiasaan yang membuat anjing panjang umur.

Cara menjaga kesehatan anjing bisa menjadi hal yang harus diperhatikan. Hal ini perlu kamu lakukan supaya dia mempunyai umur panjang daripada biasanya. Lalu, apa kebiasaan yang bisa membuat umur anjing lebih panjang? Kamu bisa menyimak ulasannya di bawah ini.

Kebiasaan yang Membuat Anjing Panjang Umur

-       Pemeriksaan Rutin

Pemeriksaan rutin jadi salah satu tips menjaga kesehatan hewan peliharaanmu, pemeriksaan ini dilakukan dengan melakukan beberapa pemeriksaan fisik, misalnya suara dan frekuensi paru-paru, suhu tubuh, suara dan frekuensi jantung, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan rambut dan kulit, kondisi telinga, dan kesehatan limfonodus dan sendi.

 

-       Vaksin Secara Teratur

Vaksin jadi kebiasaan yang sangat penting yang tak boleh ditunda. Kenapa? Vaksin diberikan untuk menangkal infeksi penyakit mematikan, misalnya distemper, parvo, dan rabies. Tidak hanya itu, vaksin akan menstimulasi sistem imun agar bisa membentuk antibodi pada agen infeksius sebelum hewan terkena virus. Ketika anjing sudah divaksin, tubuhnya bakal semakin kuat untuk mencegah datangnya virus.

 

-       Kontrol Parasit dengan Berkala

Parasit anjing terdiri dari 2 jenis, diantaranya adalah:

Ø  Endoparasit, yakni parasit yang berdiam diri didalam tubuh hewan

Ø  Ektoparasit, yakni parasit yang berdiam diri diluar tubuh hewan

Beberapa contoh 2 parasit ini adalah kutu, caplak, tungau, dan cacing. Mengontrol anjing peliharaanmu dengan berkala bisa mempercepat langkah penanganan kalau terserang parasit ini. Sebagai opsi penanganannya, kamu bisa memberi obat yang cocok dengan keperluan anjing.

 

-       Perhatikan Ciri-ciri Adanya Penyakit

Sebagai pemilik anjing, pastinya kamu mengetahui perilaku serta kebiasaan hewan kesayangan. Kamu jadi orang pertama yang sanggup mengamati kalau hewan peliharaan memperlihatkan rasa sakit ataupun kurang nyaman. Beberapa ciri yang terlihat adalah:

Ø  Penurunan nafsu makan

Ø  Penurunan ingin buang air kecil

Ø  Muntah

Ø  Lemas

Ø  Batuk

Ø  Diare

Ø  Gatal-gatal

Ø  Kaki tidak bisa menumpu

Ø  Kaku saat berjalan

Jika kamu menemukan ciri diatas, segeralah untuk mendiskusikannya dengan dokter hewan supaya anjingmu cepat tertolong.

-       Lakukan Sterilisasi

Semua anjing harusnya disterilisasi, kalau kamu tidak ingin dia mempunyai keturunan. Waktu yang pas untuk melakukan sterilisasi ialah saat berumur 6 bulan, atau sebelum masa loop pertamanya. Masa lopp sendiri dikenal sebagai menstruasi. Sementara di anjing jantan, masa terbaik melakukan sterilisasi ialah saat berumur 5 hingga 10 bulan.

 

Pemberian steril berguna agar bisa mencegah lahirnya anak yang tak diinginkan, dan mencegah munculnya gangguan serius suatu hari nanti, seperti kanker testis dan prostat di anjing jantan, lalu kanker payudara dan infeksi uterus di anjing betina. Pastikan bahwa anjing peliharaanmu diberikan sterilisasi sesuai dengan usia yang sudah ditentukan.

 

-       Menjaga Berat Tubuh Tetap Ideal

Menjaga kesehatan anjing berikutnya ialah dengan menjaga berat tubuh selalu ideal. Serupa dengan manusia, berat tubuh yang berlebih pada anjing bakal membuatnya kesulitan saat bergerak serta beresiko mengalami berbagai gangguan penyakit.

Itu adalah beberapa kebiasaan yang membuat anjing panjang umur. Langkah sederhana ini memang tergolong mudah, namun berat dilakukan untuk beberapa pemilik. Mengingat biaya merawat atau melakukan sterilisasi tidak murah.

Offers
Developed For Mypets Indonesia @2021
  • Pay With :
  • #
  • #
  • #